Bab 696
“Aku....”
“Siapa namamu? Dari grup mana?”
Linda belum sempat menjawab, Tracy sudah bertanya dengan agresif, “Begitu tak beretika, malah bisa
berpartisipasi dalam Forum Bisnis Asia?”
la menoleh, memandang Tuan Eric, “Tuan Eric, pekerjaan Anda tidak becus!”
Amarah itu dilampiaskan ke ‘Tuan Eric.
Tuan Eric mengeluh di dalam hati, tetapi ia tetap buru–buru lari mendekat dan dengan tersenyum
manis mencairkan suasana, “Nona Tracy Moore, dia adalah Nona Linda Hilton dari Grup Hilton. Grup
Hilton adalah pemimpin bisnis di Negara Maple...”
“Pemimpin? Tadi aku dengar Nona Linda sendiri yang bilang baliwa perusahaan mereka telah jatuli ke
peringkat 70.”
Tracy menyela ucapan Tuan Eric, lalu mencibir, “Walaupun ini adalah Forum Bisnis Asia, di mana
seluruh peringkat 101 besar dapat berparstisipasi. Naumun, sclain melilial peringkat bisnis, juga
seharusnya melihat etika, ‘kan?”
“Ini...” Tuan Eric memandang Linda dengan tatapan rumit, lalu melihat Daniel meminta pertolongan.
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇtW
j
Bagaimanapun juga, topik ini dimulai karena Grup Wallance. Daniel hendak membuka mulut berbicara,
tetapi di saat ini, Linda tiba–tiba menjawabnya dengan maralı, “Tracy Smith, kamu sengaja
mempersulitku, ‘kan?”
Tracy mcmincingkan mata menatapnya dingin, “Apa maksudmu?”
“Jangan kira karena kamu telah berubah marga dan menjadi bagian dari keluarga Moore, aku jadi takut
padamu” Linda berteriak marah dengan arogan, “Tracy Smith yang tidak tahu apa–apa dulu, dengan
anjing di hadapanku sckarang sama saja. Untuk apa kamu bersikap arogan..”
Plak!’ sebuah tamparan kuat memotong ucapan Linda.
Linda memegang pipinya yang merah, menatap Tracy dengan tercengang. Wajahnya scolah tak
percaya dengan yang dia lakukan, “Wanita jalang, berani–beraninya kamu menamparku?”
‘Plak!’ Tracy memberinya lamparan sekali lagi.
Tenaga yang kuat itu, menampar Linda hingga ia tersandung. Ia hampir saja jatuh ke lantai.
Terjadi kegemparan besar di aula itu, seluruh orang tercengang, termasuk Daniel!
Danicl tidak pernah melihat Tracy menampar orang juga tidak pernah melihat ia yang melampiaskan
amarah seperti ini...
Ini, benar–benar dia?
“Nona Tracy, Anda sedang apa? Kenapa main tangan...”
Kata–kata Tuan Eric dibalas oleh tatapan tajam Tracy.
“Berani menghinaku, sudah baik aku hanya menamparnya.” Mata Tracy penuh dengan aura
membunuh
Tuan Eric terkejut hingga wajalınya memucat, ia tak berani mengucap sepatah kata pun.
“Aku akan membunuhmu.”
Linda menerjang kemari ingin menampar Tracy.
Tracy dengan cepat mencengkal pergelangan tangannya. Mengangkat tangan Linda dengan kuat, lalu
terdengar suara tulang yang relak. Setelah itu, diikuti suara ciakan Linda yang kesakitan...
Aula itu penuh kekacauan, semua orang terkejut dengan wajah memucat. Mereka benar–benar
ketakutan.
Tracy mendorongnya dengan ringan, Linda langsung jatuh ke lantai dengan memalukan, bahkan
kedua tangannya yang patah tak berhenti gemclar...
“Cepat!” Tuan Eric memberi instruksi tangan.
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏmDua orang pengawal lekas mcmapah Linda pergi.
“Tracy Smith, ingat baik–baik. Aku tidak akan melepaskanmu...”
Linda berteriak keras penuh kebencian, ia benar–benar tidak rela.
“Lain kali, jangan biarkan anjing gila itu masuk!” Tracy memclotoui Tuan Eric sekilas, lalu berbalik
badan. Wajahnya menampilkan senyuman elegan, “Maal, semuanya, pasti kaget, ‘kan?”
Para pengusaha yang hadir, awalnya berekspresi panik, keuka melihat ekspresi Tracy yang berubah
sekejap, mereka pun icrtegun. Dengan cepat, ada yang bereaksi dan lekas menggelengkan kepala,
“Tidak, tidak, tidak, kok.”
“Pertahanan diri Nona Tracy benar–benar hebat!”
“Nona Tracy lampak lembut seperti air, tak disangka bisa bela diri begitu hebat...”
Beberapa pengusaha tersenyum kepadanya dengan ketakutan, lalu tak berani mendekatinya lagi.
“Mercka yang tidak mencari masalah denganku, aku tidak mencari masalah juga dengan mercka...”
Tracy tersenyum, “Jika mencari masalah denganku, aku akan membinasakannya!”
Kalimat ini diucapkan dengan ringan, scolah tidak ada emosi, tetapi tatapan tajam itu, membuat orang
berkeringat dingin.
“Iya..” Mercka menjawab dengan ketakutan, “Benar kata Nona Tracy!”
“Presdir Daniel, bagaimana menurutmu?” “Tracy menaikkan alis memandang Danici, tampak “Presdir
Dan
arogan sekali.